Mengenal Lebih Dalam Sosok Chairil Anwar
lewat Ngomong-ngomong Soal: Aku dan Chairil Anwar
Youtube Salihara
Jakarta, 04 Oktober 2022 – Pesona dari penyair Chairil Anwar masih terus menggema bahkan lebih dari 70 tahun pasca-kematiannya. Sajak Chairil telah menjadi pendobrak perkembangan sastra Indonesia. Ia melahirkan karya-karya yang banyak menginspirasi perkembangan seni masa kini seperti film, teater, tulisan dan sebagainya. Untuk merayakan 100 tahun kelahiran sang penyair, Komunitas Salihara hadir dalam Siniar Ngomong-ngomong Soal: Aku dan Chairil Anwar.
Siniar yang dipandu oleh Manajer Galeri Komunitas Salihara, Ibrahim Soetomo akan mengajak pendengar untuk bersama mengenal sosok Chairil lebih dalam lewat paparan tokoh-tokoh yang akan menceritakan pengalaman mereka dengan sang legenda. Program ini akan dibagi ke dalam tiga episode dengan jadwal tayang sbb:
Episode 1: Putri Minangsari | Tayang: 10 Oktober 2022
Pertemuan Putri Minangsari dan karya Chairil Anwar dimulai sejak bangku Sekolah Dasar lewat puisi “Aku”. Puisi tersebut kerap menginspirasi serta menjadi sumber penguatan Putri selama masa remajanya. Episode ini juga akan melihat karya-karya Chairil Anwar yang menjadi pilihan Putri, seorang penari Bali dan penulis yakni; Sia-sia, Doa, Taman, dan Sajak Putih.
Episode 2: Hamzah Muhammad | Tayang: 17 Oktober 2022
Sebagai seorang penerjemah dan penyair, Hamzah banyak menemukan relevansi antara sajak Chairil dengan kehidupan sehari-harinya. Hamzah akan menghadirkan tiga puisi Chairil sebagai sajak pilihan yakni Lagu Biasa, Prajurit Jaga Malam, dan Aku Berkisar Antara Mereka. Bagi Hamzah, ketiga puisi ini memiliki benang merah dengan peristiwa sehari-hari yang ia alami. Siniar ini juga akan memperlihatkan bagaimana pertemuan awal sang penulis buku Hompimpa Alaium Gambreng dengan karya Chairil.
Episode 3: Dewi Anggraeni | Tayang: 24 Oktober 2022
Diskusi dengan Dewi Anggraeni akan menjadi episode penutup dalam Ngomong-ngomong Soal putaran kedua. Sebagai seorang dosen Program Studi Jepang, Universitas Indonesia, Dewi mendalami karya-karya Chairil saat dirinya sedang meneliti hubungan Jepang dan Indonesia di masa Penjajahan Jepang. Dalam pandangan Dewi, karya-karya Chairil yang bertemakan bahari memiliki kesan tersendiri yang berbeda dengan penggambaran wacana laut di sastra-sastra lainnya; seperti karya bertema laut oleh Chairil namun bersudut pandang dari daratan. Sajak-sajak ini bisa dilihat dalam karya Chairil yang berjudul; Buat Album D.S., Kabar dari Laut, Cintaku Jauh di Pulau, dan Senja di Pelabuhan Kecil.
Produksi Siniar Ngomong-ngomong Soal: Aku dan Chairil Anwar merupakan bagian dari program Seratus Tahun Chairil Anwar oleh Komunitas Salihara. Acara Seratus Tahun Chairil Anwar akan diselenggarakan pada 27-30 Oktober 2022 menghadirkan beberapa program seperti diskusi, ceramah, kompetisi debat sastra, dan pameran arsip Chairil Anwar yang berlangsung hingga 04 Desember 2022.
Diskusi lengkap mengenai Aku dan Chairil Anwar dapat didengar melalui kanal-kanal Komunitas Salihara Spotify, Apple Podcast dan aplikasi NOICE, serta dapat ditonton di YouTube Komunitas Salihara.
Tentang Komunitas Salihara Arts Center
Komunitas Salihara Arts Center adalah sebuah institusi kesenian dan kebudayaan yang selalu menampilkan kesenian terkini dari Indonesia dan dunia, baik yang bersifat pertunjukan maupun edukasi, dalam lingkungan kreatif dan sejuk di tengah keramaian selatan Jakarta.
___________________________________________________________________
Untuk mengetahui detail pertunjukan silakan kunjungi sosial media Komunitas Salihara: Twitter @salihara | Instagram @komunitas_salihara | atau hubungi: media@salihara.org